Wirausahawan Indonesia tampaknya menarik perhatian para wirausaha sukses dari negara maju. Semakin banyaknya orang muda di Indonesia yang terjun ke bidang wirausaha menarik perhatian 12 wirausahawan dan investor sukses asal Amerika Serikat (AS). Mereka menilai kewirausahaan di Indonesia memiliki potensi yang sangat tinggi untuk berkembang dan memainkan peranan penting di Asia.
"Hal yang menjadikan kami yakin untuk berinvestasi di bidang wirausaha di Indonesia adalah, kami melihat adanya komitmen, ambisi, dan tujuan yang diperlihatkan para wirausahawan yang kebanyakan masih berusia muda," kata Kevin Langley, CEO sebuah perusahaan konstruksi, dalam acara kunjungan delegasi Global Entrepreneurship Program di Pusat Kebudayaan Amerika pada Rabu, 20 Juli 2011. Pernyataan Langley ini diamini oleh 11 rekannya dalam delegasi.
Sumber daya alam yang demikian kaya, komitmen, pengabdian, serta kemampuan adaptasi yang cepat menjadi nilai tambah tersendiri untuk kemajuan wirausaha di Indonesia. Ditambah lagi usia para wirausahawan yang biasanya tergolong muda membuat mereka dinamis. Meski demikian, masih ada beberapa hal yang perlu dibenahi. "Salah satu hambatan terbesar disini adalah mentalitas. Orang Indonesia takut akan kegagalan, padahal dalam merintis usaha, kita semua tidak mungkin tidak pernah gagal," kata Langley.
Hambatan lain diungkapkan Sobha Purushothaman, pendiri sebuah badan pelatihan bisnis untuk anak muda. Ia berpendapat, wirausahawan Indonesia masih kesulitan mencari pembimbing. "Mereka yang terjun ke kewirausahaan biasanya orang-orang muda yang masih belum berpengalaman. Oleh sebab itu, bimbingan untuk menyusun prencanaan usaha, tujuan, dan strategi dagang diperlukan," katanya saat ditemui VIVAnews usai acara.
Permasalahan permodalan, diakui wanita yang memiliki usaha di AS, Inggris, dan India ini juga menjadi ganjalan. Hal ini sangat disayangkan, karena menurutnya, kewirausahaan Indonesia dapat menjadi sebesar Inggris atau bahkan AS bila dimanfaatkan secara maksimal.
sumber: VivaNews.Com
0 komentar:
Posting Komentar